Senin, 15 Juni 2020

food terminology ojt #2

1.    SushI

Sushi (, atau biasanya  寿司) Adalah makanan Jepang yang terdiri dari nasi yang dibentuk bersama lauk (neta) makanan laut, daging, sayuran mentah atau sudah dimasak. [1] Nasi sushi memiliki rasa masam yang lembut karena dibumbui campuran cuka beras, garam, dan gula. Asal usul kata sushi adalah kata sifat untuk rasa masam yang ditulis dengan huruf kanji sushi ( ). Pada awalnya, sushi yang ditulis dengan huruf kanji  merupakan istilah untuk salah satu jenis pengawetan ikan disebut gyoshō ( ) Yang membaluri ikan dengan garam dapur, bubuk ragi ( koji) Atau ampas sake ( kasu). Penulisan sushi menggunakan huruf kanji 寿司 yang dimulai pada zaman Edo periode pertengahan adalah cara penulisan ateji (menulis dengan huruf kanji lain yang berbunyi yang sama).
2. Sashimi
Sashimi (刺身?) Adalah makanan Jepang dengan makanan kesegaran prima yang langsung dimakan dalam keadaan mentah bersama penyedap seperti kecap asin, parutan jahe, dan wasabi. Ada pendapat yang bilang kebiasaan tidak ada yang suka sama tuanya dengan sejarah manusia, tapi kebiasaan ini bisa terus atau hilang tergantung pada kondisi lingkungan tempat tinggal. Jepang merupakan negara kepulauan dengan hasil laut segar yang dapat dinikmati sepanjang tahun, sehingga kebiasaan menikmati makanan laut segar tanpa terus berlanjut. Ada juga pendapat yang kata kata Sashimi berasal dari kata Namashishi (生肉, Daging mentah) atau Namasuki ( , Potongan segar).
3. Onigiri 
Onigiri (     ) (Bahasa indonesia: nasi kepal) adalah nama Jepang untuk makanan nasi yang dipadatkan sesekali hangat, seperti, karung beras. Dikenal juga dengan nama lain omusubi, istilah yang kabarnya dulu digunakan kalangan wanita di istana kaisar untuk menyebut onigiri. Onigiri dimakan dengan tangan, tidak memakai sumpit. Pada buku harian Murasaki Shikibu Nikki dari Murasaki Shikibu pada abad ke-11 ditulis tentang orang utan bola-bola nasi. Pada waktu itu, onigiri disebut tonjiki dan sering dimakan pada piknik makan siang. Pada tahun 1987 ditemukan gumpalan butiran nasi yang terkarbonisasi peninggalan zaman Yayoi dari penggalian arkeologi yang dilakukan di pusat Ishikawa. Dari nasi berbentuk onigiri yang sudah terkarbonisasi yang ditemukan sisa bekas-tekan jari tangan manusia. Selain itu, nasi yang dibentuk mirip onigiri juga dit
emukan di situs penggalian isi Kanagawa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

daily activity ojt #6

Assalamualikum